Tahu sendirilah, aku memang benar-benar sudah horny untuk menjadi Tika, gadis kecilku ini. Bokep HD Ya.. Aku masih lajang sehingga sehabis pulang kerja hobiku jalan-jalan cari pengalaman dan refresing.Cerita ini berawal saat aku pulang kerja sekitar jam 11 malam, mobilku menabrak seorang anak yang digandeng sedang menyeberang jalan. Aku sempat benggong mendengar jawaban simbok ini, akhirnya aku putuskan untuk mengajaknya ke rumahku walaupun hanya untuk malam ini saja. “Oh iya Nduk.. “Ya.. itu biar ibumu tidur nyenyak..”. Lalu aku peluk dan aku belai lembut rambut panjangnya yang sampai ke pinggang. “Nggak apa-apa Nduk.. mau ngapain lagi.. Aku elus-elus teteknya dan kadang-kadang aku remas dengan keras. ketika aku masuk kekamar mereka, jantungku langsung berdeguk cepat dan keras saat aku melihat daster Mbok Inem yang tersingkap sampai ke pinggang. oohh.., Ndoro.., periih.., aahh.. ayo dipegang dan dielus-elus..! ayo nanti Tika Ndoro kasih es krim.. Ndoro.. “Ndoro.. “Tidak apa-apa Nduk.. tapi Tika takut ke kamar mandi..”. ini nggak nggigit kok.. Tika sempat mau teriak dan untung saja aku cepat menutup mulutnya dan memimta Tika untuk diam.
