Apalagi jika dirumah aku sering melihatnya hanya menggunakan daster saja walau wajah dan kakinya tidak dapat aku lihat, tapi aku dapat membayangkan bagaimana tubuhnya. Pinayflix Beberapa waktu lalu, rumah kami semakin berwarna ketika adik bungsu istriku yang kuliah kedokteran di salah satu perguruan tinggi negeri tengah menjalankan Koass di salah satu Rumah Sakit negeri yang kebetulan berada dekat dengan rumah kami. Jilbabnya yang lebar itu tidak dapat menutupi lekukan dadanya yang membusung. Apalagi jika dirumah aku sering melihatnya hanya menggunakan daster saja walau wajah dan kakinya tidak dapat aku lihat, tapi aku dapat membayangkan bagaimana tubuhnya. Aku semakin bergairah ketika melihat tingkahnya yang sopan, murah senyum, dan lenggok pinggulnya ketika berjalan walau aku yakin bukan maksud dia untuk melakukan itu. matanya yang lentik, bibirnya yang tipis dan menawan. Aku terbangun sekitar pukul 1 dini hari, kulihat istriku masih terlelap kelelahan tanpa sehelai benangpun disebelahku. Naman gadis cantik itu adalah Nurul. Tok… tok… tok… aku mengetuk pintu kamarnya. Sebelum dia sadar aku segera bergegas menuju kamarku, dan mulai mereview kembali dari HPku apa yang baru aku saksikan tadi. Dulu saat kuliah aku pernah mengintip anak ibu kosku yang melakukan itu, tapi itu kurang menantang karena anak ibu kos ku itu sering
