Setelah menutup pintu terasa sekali di dalam suasana agak remang-remang karena gorden masih tertutup.Sambil tetap memegang tanganku erat-erat, dia menatap wajahku, wajahku masih cemberut dan kelihatan marah. Video bokep Dia melepaskan kecupan dan pelukanku. Aku merintih dan memekik kesakitan dalam cumbuannya. Di dalam mulutnya pentilku dipilin dengan lidahnya sambil terus dihisap. Tapi dia tak peduli, dia sedang mengentoti dan menikmati tubuhku. Rupanya dia gak mau ngecret karena aku kocok makanya dia bilang pejunya mau keluar.Dia meraih tubuhku yang berada di sampingnya dan dipeluknya dengan gemas, aku menggelinjang saat dia merapatkan badannya ke tubuhku sehingga toketku yang bundar montok menekan dadanya yang bidang. Jemari tangan kanannya yang masih berada di selangkanganku mulai bergerak menekan ke gundukan memekku yang masih perawan, lalu diusap-usap ke atas dan ke bawah dengan gemas. Dia ganti dengan posisi 69.Dia telentang dan minta aku telungkup diatas tubuhnya tapi kepalaku ke arah kontolnya. Aku menatapnya dan membiarkan tangannya menjamah dan meremas-remas kedua toketku.“Auuggghh..” tiba2 dia menjerit lumayan keras dan meloncat berdiri. “MAs, bagaimana kalau Ines sampai hamil?” bisikku sambil tetap tersenyum.”
Oke…nanti setelah ngentot kita cari obat di apotik, obat anti hamil”, bisiknya gemas.