maaf.. Bokep HD “Mampir dulu Mas ya? kelluar..”. “Mampir dulu Mas ya? “Buka ya, sayang!” Anna mengangguk pelan, lalu dengan sangat hati-hati kutarik ujung T-shirt yang melekat di tubuh Anna dan meloloskannya melalui kedua tangannya. “Milla sayang.. “Akh..” Anna merintih kecil sambil terpejam, tanganku merayap lagi menuju dada yang kini terbuka, sentuhan melingkar menambah sensasi lain pada diri Anna dan akhirnya mulutku pun mendarat di belahan dada Anna. Kulihat keceriaan di wajah kedua mempelai itu, tapi dibalik semua itu kulihat kegelisahan pada tatapan Anna saat aku memberikan ucapan selamat kepada keduanya.,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, “Akh.. “Hh.. Ketegangan terlihat di wajah Anna ketiak kami mulai memasuki kamar dengan sebuah tempat tidur yang tertata rapi dan nyaman sekali kelihatannya. Dengan agak ragu Anna mulai mencium kepala penisku lalu perlahan ia memasukan benda itu kemulutnya. “Jadi..?” Anna semakin penasaran. “Hai..!” aku berjalan menghampiri mereka berdua sambil melambaikan tangan. Biasanya Alfi lebih dulu dariku menjemput Anna pulang kuliah tapi kali ini ternyata Anna ikut denganku, Komplek tempat Anna tinggal memang searah dengan rumahku.Sore itu Anna memang agak pendiam dari biasanya dan terlihat ada sesuatu yang lain yang seakan disembunyikan dari dirinya.
