Melihatnya, Agam langsung melucuti kaosku, dan mencupang punggungku. Bokep Aku men-desah-desah diiringi jeritan kesakitan saat ia menyodokku dan darah segar mengalir. Sudah tak ter-hitung lagi berapa kali penis mereka mencumbu vaginaku, namun aku menikmati itu semua. “Masuk aja kali, Stel, Lil.” Ajaknya cuek.“Ngng… nggak usah, Yud.” Tolakku. aaakhh…” aku mendesis saat Adi dan Ben melumat payudaraku dengan liar. Rio bahkan sampai masuk ke kamar karena mendengar ribut-ribut tadi.“Gue juga mau, dong!” Yudi dan Kiki menghampiri Stella yang juga lagi dipeluk Roni, sementara Adi, Ben, dan Rio menghampiriku. Kami berkeliling melihat-lihat pasar lokal, villa induk, dan tempat-tempat lain yang menarik. Stella diam aja.“Stella! Semua dari kelas yang berbeda-beda.Tak lama, aku dan Stella sudah berada di antara mereka, bercanda dan ngobrol-ngobrol. Stella diam aja.“Stella! Kubiarkan tubuhku jadi milik mereka.“Akkkhh…. Semua dari kelas yang berbeda-beda.Tak lama, aku dan Stella sudah berada di antara mereka, bercanda dan ngobrol-ngobrol. Walau sebenarnya wajahku cukup manis (bukannya sombong, itu kata teman-temanku…) aku sudah lumayan lama menjomblo, 1 tahun. Sini dong!” terdengar teriakan dari dalam. Dia juga lumayan cantik, walau lebih pendek dariku, tapi dia sering banget gonta-ganti pacar.
