Apalagi sudah larut malam, sehingga untuk kembali dan numpang tidur di rumah Anto tentu tidak sopan. Saat itu jam sudah pukul 09:30 pagi. Pinayflix Mungkin Mbak Mia rajin merawat memeknya. Aku memang baru kali ini tidur dengan wanita, sehingga saat membayangkan tubuh Mbak Mia penisku langsung tegang. Selanjutnya ia bergerak turun naik, sehingga kontolku masuk semua ke dalam memeknya. Ia cukup cantik, jika dilihat mirip bintang sinetron Dewi Persik, kulitnya putih, rambutnya hitam panjang sebahu. Aku memberanikan diri masuk kamarnya.“Kurang hangat selimutnya Hen,” Ucap Mbak Mia. Saat kubuka vaginanya, aku menemukan klitorisnya yang mirip biji kacang. tapi aku mengerti yang Mbak Mia inginkan aku tidur bersamanya. Diremasnya penisku sambil dikulumnya. Mbak Mia rupanya ke enakan dengan hisapanku. “Mbak nggak adil dong kalau hanya aku yang telanjang, Mbak juga dong,” ucapku. Hen.. Sangat nikmat rasanya saat kepala kontolku menyentuh pantat Mbak Mia.“Oh, Mbak Mia.. Aku juga teringat ucapannya kalau ada selimut yang lebih hangat di kamarnya. “Eit, katanya tadi mau telanjang, kok masih pakai celana pendek, buka dong kan asyik,” ucap Mbak Mia saat aku hendak naik ke ranjangnya. Itu membuat Mbak Mia semakin menggeliat keasyikan.“Oh.. Aku meratakan spermaku dengan kepala kontolku yang sesekali masih mengeluarkan sperma. Ternyata pintunya tidak ditutup
