Jantungku jadi berdebar tak menentu. Bokep HD Kuusap lembut rambutnya dan dia masih saja diam. Sengaja pintu rumah kututp tapi tak terkunci.Aku bergegas masuk kamarku dan segera memasang jebakan untuk mengfejutkan mbak Leni. Kemudian kami segera bergegas untuk pergi jalan-jalan dan menjemput istriku. Spermaku tumbah semua membasahi mukanya dan sebagian ada yang masuk ke dalam mulutnya.Dan akhirnya aku terkulai lemas penuh kenikmatan. Kali ini jilatanku kufokuskan pada klitorisnya, mbak Leni menggelinjang hebat dan dia berkata,“Faisaall…ayo masukan aja sekarang mbak udah gak tahan…” pintanya sambil mengelus pipiku.Tak berlama-lama aku langsung menindih badannya dan kumasukan batang kontolku ke kemaluannya. Dasar pikiran kotor selalu mencari kesempatan untuk menggoda.Akupun langsung mengatur strategi untuk menjebaknya. Meskipun usianya tak lagi muda tapi wajah masih kelihatan cantik dan bodynya masih kelihatan kenceng. Perlahan jilatku turun lagi sampai pada buah dadanya, kulumat habis putingnya dan sesekali kuhisap dan kugigit. Karena sudah terlanjur bernafsu, aku lalu memeluk mbak Leni.Lama aku memeluknya dan dia masih saja tanpa reaksi. Maklum ini merupakan kunjungan pertamanya di Surabaya. Suaminya sudah meninggal sejak 2 tahun lalu karena kecelakaan. Kali ini mbak Leni tak hanya diam, dia menggeliat sambil mendesah nikmat“Ahhh….terus Faisaall…nikmat…”Tak sampai disitu jilatku terus turut menyusuri perut, pusar hingga sampai ke ujung paha.
