Aku tetap merindukan dan mengharapkan sentuhan tangan kekar Irfan, sementara di lain pihak aku tetap mencintai dan ingin setia pd suamiku yg begitu baik hati, tetapi tidak bisa memberbagi yg sudah diberbagi Irfan pdku.,,,,,,,,,,,,,,, Kita saling menghisap bibir beberapa hari hingga akhirnya Irfan yg lebih dulu melepas ciuman hangat kami. Entah itu keinginannya sendiri alias terbukti ia dialihtugaskan, aku tdk tahu. Bokep china Sepulang dari dokter, tetap dgn jalan tertatih-tatih, Irfan menganjurkan utk mengantarku pulang saja, dan tidak kembali ke kantor supaya aku bisa beristirahat. Meski sudah basah berlendir, tidak urung k0ntol Irfan yg demikian kekar berotot begitu seret memasuki liang meqiku yg belum sempat dilalui bayi ini, membikinku menggigit bibir menahan kenikmatan luar biasa bercampur sedikit rasa sakit. Ledakan kenikmatan orgasmeku yg terasa semacam berpuluh-puluh menit itu menyemburkan lendir orgasme dlm meqiku, sementara Irfan dgn menggoda terus menggerakkan k0ntolnya dengan cara sangat perlahan, di mana setiap mili k0ntol Irfan menggesek dinding meqiku, sebuahkenikmatan orgasme meledak dlm tubuhku. Sungguh mati, pd saat itu, sikap tubuhku dan kata-kataku sama sekali tdk berfungsi menggodanya.
