Sekian dulu ya kawan ceritaku, lain kali aku juga pingin cerita tentang petualangan lanjutan baik dengan bu evi ataupun mbak diah yang kayaknya seru untuk diceritakan. “mbak … aku keluar” aku bermaksud mencabut penisku tapi dia menahanku. Bokep jepang “makasih mbak… mbak hebat sekali” “kamu juga hebat sayang… kamu memberiku kepuasan yang berbeda hari ini, lain kali mbak boleh minta kan?” “ dengan senang hati mbak” jawabku sambil member kecupan dibibirnya.Aku mengahiri hari itu dengan senyuman, dan beristirahat dengan lelap. Heran aku juga tidak melihat bu Evi hari itu. Setelah keadaan tenang aku kembali ketempat tidurku. Bu evi mulai dengan gayanya sendiri, kakiku diluruskannya dan meninggalkan penisku tegak, perlahan dia mengangkangi penisku. Tapi dia segera menguasai diri. tenang aja”“omong omong bu evi kemana? Aku hanya mendengar desahan desahan yang semakin membangkitkan nafsuku dari bibir mbak diah. 15 menit berlalu aku mendengar suara daun pintu berderit meskipun sangat pelan tapi cukup membuatku segera mengambil posisi yang telah kupersiapkan. Hanya beberapa menit aku bertahan seperti itu. Aku mandi dengan terburu buru.
