Papa mengelus-elus punggungku ketika aku menangis, namun nafas Papaku terdengar berat dan kurasakan penisnya yang membesar menekan perutku. Papa juga mengajariku berbagai ilmu seks mengenai posisi dan bagaimana cara mengulum penis dengan benar (blow-job). Pinay porn Kemudian, Papa mengangkat satu kakiku dan menahannya selagi tangan satunya meraih lubang vaginaku.“Ohh.. Tante koma?” ujarku terbata-bata. Jadi, aku tinggal di rumah sendiri. Ternyata posisi ini lebih nikmat karena terasa lebih menggosok dinding vaginaku yang masih sensitif.“Oh Ninaa.. “Apa?! Papa mengelus-elus punggungku ketika aku menangis, namun nafas Papaku terdengar berat dan kurasakan penisnya yang membesar menekan perutku. Papaa.. “Tidak bisa, Nina sayang.. Paa..” racauku tak karuan.Merasa puas melihat reaksiku, Papa membuka semua bajunya dan betapa terkejutnya aku melihat penis papaku yang berukuran besar. Setelah sensasi nikmat itu surut, kurasakan tubuhku lelah tak berdaya bagai tak bertulang.Papa membopongku ke kamarnya dan menidurkanku di kasur. Kurasakan jilatan lidah di bibir vaginaku, rasa menggelitik yang luar biasa menyerang tubuhku.Jilatan itu menjalar ke klitoris dan membuat vaginaku membanjir.







![Rima (18) / Meski Ujian Sudah Dekat, Nafsunya Tak Tertahankan, Jk Frustasi [sesi Pertama] Tubuh Langsingnya Tak Berhenti Bergoyang Hingga Klimaks Dan Diberi Creampie [sesi Kedua] Payudara Besarnya Hampir Terlepas Saat Bercosplay Dan Dinodai Ejakulasi Deras Di Wajah!](https://videobokephd.net/wp-content/uploads/2025/08/9007043d8316c61a113234eca974b9f7.28.jpg)












