Setelah kutunjukkan kemampuanku pada semester pertama kuliah, akhirnya semester berikutnya aku mendapatkan beasiswa. Jeanne memandangku dengan penuh tanda tanya dan ia mengusap dadaku, kemudian mencium dadaku. Bokep china Dan yang membuatku semakin menyesal adalah aku tidak sempat melihat jenazahnya, karena telah dikuburkan di sebuah pemakaman umum di Jakarta. Aku mendesah pelan, dan tersenyum sendiri. Aku tumbuh menjadi anak yang nakal. Pelan-pelan ya…”
“Aku pengin memberikan ini buatmu, Frank!”Pelan-pelan, kucumbu Yo dan kurasakan gerbang kewanitaannya sudah sangat basah ketika jari-jari tanganku bermain di sana. Dia mengetahui perubahan pada diriku. Dari dia aku belajar silat dengan giat dan tekun untuk mengisi hari-hariku di samping belajar lebih sungguh-sungguh pada pelajaranku di bangku kuliah.Di tahun yang sama, petaka datang lagi. Yo terbelalak melihat batang kelelakianku yang tegak tegang dan besar mengacung dan berdenyut-denyut. Badannya bagus dan mulus! Dia adalah seorang koruptor dan tukang main perempuan! Kucium. Jeanne menepiskan tanganku dan membalikkan badannya. Akhirnya, kami berdua sama-sama telanjang bulat. Bahkan terkadang tak segan-segan menempeleng ibuku! Dia datang sambil menangis (karena suatu hal yang membuatnya demikian). Maafkan aku Yo, kataku dalam hati. Aku segera menuju makamnya yang masih basah dan penuh dengan taburan bunga.