Banyak sekali keluarnya, hingga belepotan disana sini.“Ahhhhhhhh… tetek Lia dipejuin… Angetttt…terus pejuin…” Ujar Lia yang ternyata juga mengalami orgasme lagi. “Terus sayang, sebentar lagi…sebentar lagi.” Teriakku
“Nyammmm….pejuin Lia, pejuin Lia…Ahhhhhhhh….ssshhhhhh….teteknya mau peju.”
“Nih peju Ari nih Lia, nih peju Ariiii….Ahhhhhhhh” Dan akhirnya kubiarkan pertahananku bobol begitu saja. Bokep korea Slop..slop…slop.. Ia mendesah dan meracau keenakan, “Ahhhh…teruss Riiii…entot yang enakkkkk!”“Argghhhhh…!”, kusentak lagi beberapa kali vagina Lia, membuat gadis itu tambah melayang, “Aduhhhh..kontolmu Ri, Lia mau dientot kontolmuuuu…”
Mendengar racauan Lia yang liar itu, menyebabkan diriku semakin dekat dengan puncak, penisku sudah berdenyut-denyut dari tadi. “Terusin sayang, Lia juga suka di sepong nenen-nya…asshhh!” Lia mendesah nikmat, goyangan pantatnya pun semakin kencang.Tanganku mulai bergerak, tidak lagi meremas susunya tapi kini memegang pinggulnya dan membantu tubuh Lia naik turun, “Aduhhh..Ri, aduhhhh…jangan digini-in, nanti Lia nggak kuat!” Nada ucapan gadis itu seperti menolak, tapi gerakan tubuhnya ternyata menandakan ia tidak ingin berhenti dari permainanku, tubuhnya melunjak-lunjak kencang diatas tubuhku, terdengar suara vaginanya yang becek dan basah…plek…plek…plek, payudaranya bergoyang kesana kemari, “Ri…kontolmu..enakkk..iya…teruss..nancep banget…aaaahhhh…Ri, Lia gak tahan…aaaahhh!”“Tahan sayang…, sebentar lagi Lia..!” Gerakan tubuhnya makin cepat saja, “Gak tahan Ri, enakkkk…aduhhhh…terusss..sodok…tancepin….shhhh…ent ot yang keras sayang..sshhh”
Aku menghentak tubuhnya keras-keras beberapa kali untuk memberikan sensasi, Lia pun mengaduh…Crepp..creppp.creppp, Makin indah payudara gadis itu terlihat,