“sorry, speechless aja aku, gede amir, seumur-umur baru pernah liat yang ginian selain ibuku punya, eh besar lagi. oohhmmff..” lenguhku sambil memagut bibirnya dan akupun nyampe kembali. Bokep indo “Mau lagi ya” tanyanya. resepsi pernikahan kami berjalan lancar. Lalu dia tarik pelan-pelan juga dan dimasukkan lagi sampai mendalam dan terasa kontinya menyentuh bibir rahimku saking dalamnya. “ya udah, kalo gitu Sintia tidur duluan yah”, jawabku dengan tetep senyum manis walaupun bete banget.Malam itu rupanya sofa menjadi tepat tidurnya karena keesokan harinya aku bangun dan dia gak diranjang. Aku mengenggam kontinya dan mulai mengurutnya dari atas ke pangkal pahanya, selama 10 menit, kemudian aku menempelkan bibirku ke ujung kepala kontinya dan menghisapnya pelan, kujilati kembali kepala kontinya dan lalu kukulum dengan mengeluarmasukkan kontinya ke dalam mulutku. kami hampir bersamaan orgasme dan gak lama lagi, “Bang pompa yang cepat, bang, Sintia mau keluar ach.. “nggak, nggak usah aku bisa buat sendiri kok” jawabnya. Waktu sebelum berangkat ke kantor itu kami gunakan untuk bercanda dan saling mengenal lebih dekat lagi.
Sayang, Aku Lagi Pengen Banget Dientot Sama Temanmu
Related videos



















