aku jg mau keluar, sekarang kita hitung sampai tiga. Bokep aaahh.. Karena aku diam tak berreaksi, maka tangan Sang Kapten makin berani saja menjelajahi dadaku dan menciumi leher serta telingaku. Tp apa lacur, tasku raib entah dimana, aku panik, aku berusaha mencari dan bertanya kepada Ibu tua dan anak laki-lakinya, tp mereka hanya menggelengkan kepala.“Mana tiketmu..” ujar seorang petugas sedikit menghardik.“Tas saya hilang, tiket dan uangku ada di situ..” jawabku dgn sedih.“Hah, bohong kamu, itu alasan kuno, bilang aja kamu tak membeli tiket, Ayo ikut kami ke atas,” bentak petugas yg bertampang sangar.Akhirnya aku dibawa ke dek atas dan dihadapkan kepada atasan petugas tiket tadi.“Oooooo.. “Kamu betul-betul hebat Reni,” puji Kapten Jack sambil mencium bibirku.“Reni jangan kau anggap aku sdh kalah, tunggu sebentar..”Dia bergegas menuju lemari kecil, lantas mengambil sesuatu dari botol kecil dan menelannya lantas membuka kulkas dan mengambil botol minuman sejenis Kratingdaeng.“Sini Sayang..” ujar sang kapten memanggilku mesra.“Istirahat dulu kita sebentar, ambillah minuman di kulkas utkmu,” lanjut Kapten Jack.Kubuka kulkas dan kuraih botol kecil seperti yg diminum Kapten Jack. 2.. Rasanya aku ingin sekali utk membantu ayah, mencari uang.Tp apalah daya aku hanya lulusan sekolah menengah, namun begitu aku mencoba utk melamar kerja di perusahaan yg ada di
Resepsionis Seksi Hyatt Regency Bandung, Windy Permana, Yang Bikin Greget
Related videos













