Tapi kemudian rabaan-rabaan itu berhenti. Selain itu Mas Agus belum menikah padahal umurnya sudah hampir kepala tiga. Bokep china Lalu dengan sedikit berlari, aku bergegas ke kamar mandi. “Ntar ah, lapar nih, Bu!” balasku juga berteriak. Mas Agus yang datang bertelanjang dada dan hanya mengenakan celana pendek itu membuatku menjadi gagu. Ah.. Bola mataku bergerak ke arah kanan dan kulihat samar Mas Agus berdiri di samping ranjang sedang membuka helai demi helai pakaiannya. Kamu duduk di punggung Mas Agus aja biar gampang.” ucapnya. Tapi apa? Lalu kulahap masuk ke dalam mulutku. Aku diam saja, tak membalas.Masih dalam pangkuan Mas Agus, waktu berlalu tanpa berkata sampai mataku akhirnya terpejam kelelahan, terlelap dalam pangkuannya. Diawali dengan kemeja biru langitnya, lalu kaus singletnya. aku telah telanjur ‘sakit’..Kuambil kursi itu dari tempatnya semula. Lalu aku beranjak ke ruang keluarga dan menyalakan TV. “Ah.. Kemudian ia mengangkat wajahku yang tertunduk dan mendaratkan bibirnya tepat di bibirku.Ciuman itu begitu lembut, perlahan tapi dapat kurasakan getarannya. Langsung kutarik naik CD dan celanaku cepat lalu beranjak pergi.Aku baru sampai di depan pintu kamarku ketika kurasa tangan itu menahanku dari belakang. Kamu duduk di punggung Mas Agus aja biar gampang.” ucapnya. Sengaja aku tak tidur sampai lewat tengah malam begini
