Ibu Rusia Yang Menggoda

Dari bibirnya yang mungil itu keluar desah dan rintihan memanggil namaku, seperti irama di telingaku.Keringatnya mulai keluar dari setiap pori-pori tubuhnya membuat kulitnya tampak bergemilang di bawah cahaya lampu. Pinggulnya mengejang keras. Pinay porn Teman baik ibuku, Tante Sinta, yang berumur 27 tahun, diminta oleh orang tuaku untuk tinggal di rumah menjagaiku.Karena suaminya harus keluar kota, Tante nakal Sinta akan menginap di rumahku sendirian. Kulitnya terasa sangat halus dan panas membara dibawah telapak tanganku. Saya hanya dapat berpegangan erat ke bantalku, sembari mencoba menahan rintihanku.Kudekap mukaku dengan bantal, setiap sedotan kurasa seperti yang saya hendak menjerit. Badannya yang berkeringat dan melemah, terasa sangat hangat memeluki tubuhku dari belakang, tangannya tetap menghangati dan mengenggam kemaluanku yang mengecil. Pahanya mendekap kepalaku dengan keras. Putingnya warna coklat tua dan agak besar. Bantalku diangkat perlahan-lahan, dan saking takutnya kemaluanku segera mengecil dan segera kututupi dengan kedua telapak tanganku.”Kemari dong, kasih Tante lihat permainanmu, Tante janji akan berhati-hati deh”, katanya sembari membujukku. Tante Sinta mendadak menjerit kecil ketika lidahku menyentuh clitorisnya. Waktu kutangnya dibuka buah dadanya melejit keluar dan tampak besar membusung dibandingkan dengan perutnya yang mengecil ramping.Kedua buah dadanya bergelayutan dan bergoyang dengan indah. Putingnya agak sensitif, jadi kita harus lebih perlahan disana, katanya.Tanganku mulai

Ibu Rusia Yang Menggoda