Suara gesekan penis-ku dan memiaw-nya yang basah terdengar merdu di telingaku bersamaan dengan desahan napsu Karen yang membuatku semakin bernapsu saja. Pinayflix Aku merasa nyaman dan damai dibuat-nya. Karena di saat-saat seperti ini, aku pasti akan disayang oleh Lisa, dan pasti akan dirawat dengan baik. Aku tidak tau ada berapa kali semprotan yang aku berikan dari penis-ku. Napas-nya terengah-engah, dan eluhan lembut-nya membuat-ku semakin bersemangat dalam napsu. Dikecup sekali lagi bibir-ku, dan Karen kembali ke dalam pelukan-ku. “Kak Ditto, buka kaos dong. Tapi kayak-nya Karen paling suka di daerah clitoris-nya. Karena inilah aku merasa sangat bersalah kepada Karen. Kami menjalankan hubungan ini benar-benar ‘backstreet’ dari keluarga-nya. Aku tidak ingin hal ini terjadi.Akhir-nya aku memilih untuk menyimpan rahasia ini dalam-dalam. Kalo masih pening atau demam, tidur lagi. Once again I am so sorry.”, kata-ku memohon.Tiba-tiba Karen berhenti memijatku, tetapi posisi-nya tetap duduk di atas pinggang-ku. Kebiasaan buruk-ku sebelum berpacaran dengan Lisa. “Kak Ditto juga jago, dan juga sperma kak Ditto kok buanyak banget yah. Aku minta ijin cuti sakit dari kantor selama 2 hari (Kamis & Jumat), dan akan kembali ke kantor lagi hari Senin depan-nya. “Karen hebat sekali dalam bercinta, aku kagum.”, kata-ku memuji.
