Apa gue pake buang aja ya? Pulang sana. Bokep rusia “Sehari… okay, dua hari…” Timo sejak dulu tertarik denganku. Keduanya lanjut berciuman, Timo melumatkan bibirnya dengan ganas pada bibir Budi. Budi lalu merangkulkan kedua tangannya pada Timo dan menariknya ke ranjang. Budi… paman elu kan?” Aku merasa gagal sebagai tuan rumah menjamu tamu, gagal mengatasi situasi. Budi pun juga ikut menjilati kontolku. “Gue masih ada keperluan. Kamu tau dari dulu aku suka kamu,” kata Timo. Melihatnya, aku lalu melihat ke arah Budi, lalu kita sama- sama tersenyum. Seakan memberi bantuan pada Budi, Timo menggantikannya menghisap kontolku. Lalu diarahkannya kontolku masuk ke dalam lubang yang masih sangat rapat itu. “Udah, cukup. Anehnya begitu, meski aku sendiri notabene sudah melakukan lebih darinya. Aku melepaskan Timo dan berganti kembali ke Budi. Selang beberapa menit kemudian aku kembali menjantani Timo. Mungkin aku akan berpikir dua kali kalau-kalau Timo memutuskan untuk bergantian memasukkan kontolnya ke dalam lubangku. Dan kemudian aku berganti mencium Timo. Lain kali aja baru gue ceritain.” Edwin bergegas berdiri dan mengambil tasnya. “Timo udah berapa hari ngga mandi?” tanyaku. “Thanks,” kata Timo pelan.Aku beranjak mengambil handuk. Dan sejak itu aku sering… replay kejadian itu lagi di kepalaku.” Mendengarnya aku kaget juga.
